Beda Kartu Kredit Dan Debit
Perbedaan Kartu Debit dan Kartu Kredit
(Sumber foto: www.pexels.com)
Dari definisi kartu debit dan kartu kredit yang ada di atas, dapat diketahui perbedaan mendasar kartu debit dan kartu kredit terletak pada kepemilikan kartu. Kartu debit dikeluarkan secara langsung oleh pihak bank untuk pemegang rekening tabungan atau giro.
Sementara, kartu kredit diterbitkan oleh pihak bank atau lembaga keuangan sejenis bagi pemegang kartu, tanpa mensyaratkan keharusan untuk memiliki rekening tabungan atau giro. Dengan begitu, tak heran jika kamu dapat mempunyai satu atau banyak kartu kredit dari sebuah bank walaupun tidak memiliki rekening yang tercatat di bank tersebut.
Pemilik kartu kredit memang tak diwajibkan untuk menjadi nasabah bank dengan syarat jumlah saldo tertentu. Dengan memenuhi berbagai syarat yang telah ditentukan, kamu sudah bisa mempunyai dan menggunakan kartu kredit sebagai alat pembayaran yang sah.
Beda halnya dengan kartu debit, Grameds tidak mungkin mempunyai kartu debit sebuah bank tanpa menjadi pemegang rekening tercatat dari bank yang menerbitkannya. Grameds diwajibkan untuk menjadi nasabah dengan memiliki sejumlah saldo tertentu supaya bisa memakai kartu debit sebagai cara pembayaran yang sah.
Perbedaan pada Tampilan Kartu
Dari segi tampilan kartu, perbedaan kartu debit dan kredit cukup sebetulnya tidak terlalu terlihat jelas. Secara sekilas, ukuran, posisi logo, jumlah digit, dan fitur utama pada bagian depan dan belakang kedua kartu ini hampir serupa.
Namun, masih ada beberapa perbedaan yang bisa Grameds temukan. Secara umum, desain kartu kredit lebih elegan dan level jenis kartunya juga bervariasi, seperti Gold atau Platinum. Warna dan desainnya pun lebih ramai dibandingkan kartu debit yang secara umum lebih polos. Meskipun, pada zaman ini juga sudah banyak bank yang berlomba untuk menerbitkan kartu debit dengan desain yang lebih ramai dan estetik.
Kartu kredit juga biasanya menyertakan informasi nama pemilik rekening di bagian depannya. Hal ini menjadi salah satu syarat untuk menggunakan kartu kredit, baik secara langsung ataupun online. Syarat ini dibuat untuk memastikan identitas pengguna kartu.
Sementara, pada kartu debit, informasi nama pemilik kartu tidak selalu dicantumkan, karena tidak selalu relevan dengan proses pembayaran, baik itu secara langsung ataupun online. Pada kartu kredit juga dicantumkan informasi masa berlaku kartu tersebut, yang menandakan kartu itu akan otomatis tidak bisa digunakan ketika sudah melewati masanya.
Umumnya, kartu debit tidak memiliki informasi tentang masa berlaku. Perbedaan lainnya, penerapan chip yang ada pada kartu kredit tak selalu ada di semua jenis kartu debit. Namun, Bank Indonesia saat ini telah menargetkan banyak bank di Indonesia untuk mulai beralih dari menerapkan pita magnetik menjadi chip pada kartu debit yang diterbitkan.
Secara sederhana, kartu debit merupakan bentuk ringkas dari rekening tabungan yang kamu miliki dalam sebuah bank. Jadi, kamu bisa memakai kartu debit sebagai alat pembayaran dan juga alat pemindahan (transfer) uang ke rekening lain yang banknya sama atau antar bank. Kamu juga dapat menggunakan kartu debit untuk menarik uang tunai dari tabungan kamu pada mesin ATM penyedia, tanpa dikenakan biaya tertentu.
Sementara itu, kamu tidak disarankan untuk melihat atau memakai kartu kredit sebagai dana tunai yang tersedia pada tabungan Grameds. Sebab, kartu kredit bisa dikatakan merupakan pinjaman, bukan kepemilikan.
Walaupun kartu kredit juga bisa dipakai sebagai alat pembayaran, kartu kredit tak dapat digunakan untuk memindahkan uang ke rekening lain. Kartu kredit diketahui bisa digunakan sebagai alat tarik tunai pada mesin ATM, tetapi akan dikenakan biaya yang harus dibayarkan atas pinjaman uang tunai tersebut.
Penggunaan kartu debit juga dapat dipindahtangankan kepada orang lain dengan memberitahu akses nomor pin. Namun, Grameds tidak disarankan untuk memindahtangankan atau meminjamkan kartu kredit kepada orang lain, untuk menghindari penyalahgunaan.
Perbedaan pada Tampilan Kartu
Dari segi tampilan kartu, perbedaan kartu debit dan kredit cukup sebetulnya tidak terlalu terlihat jelas. Secara sekilas, ukuran, posisi logo, jumlah digit, dan fitur utama pada bagian depan dan belakang kedua kartu ini hampir serupa.
Namun, masih ada beberapa perbedaan yang bisa Grameds temukan. Secara umum, desain kartu kredit lebih elegan dan level jenis kartunya juga bervariasi, seperti Gold atau Platinum. Warna dan desainnya pun lebih ramai dibandingkan kartu debit yang secara umum lebih polos. Meskipun, pada zaman ini juga sudah banyak bank yang berlomba untuk menerbitkan kartu debit dengan desain yang lebih ramai dan estetik.
Kartu kredit juga biasanya menyertakan informasi nama pemilik rekening di bagian depannya. Hal ini menjadi salah satu syarat untuk menggunakan kartu kredit, baik secara langsung ataupun online. Syarat ini dibuat untuk memastikan identitas pengguna kartu.
Sementara, pada kartu debit, informasi nama pemilik kartu tidak selalu dicantumkan, karena tidak selalu relevan dengan proses pembayaran, baik itu secara langsung ataupun online. Pada kartu kredit juga dicantumkan informasi masa berlaku kartu tersebut, yang menandakan kartu itu akan otomatis tidak bisa digunakan ketika sudah melewati masanya.
Umumnya, kartu debit tidak memiliki informasi tentang masa berlaku. Perbedaan lainnya, penerapan chip yang ada pada kartu kredit tak selalu ada di semua jenis kartu debit. Namun, Bank Indonesia saat ini telah menargetkan banyak bank di Indonesia untuk mulai beralih dari menerapkan pita magnetik menjadi chip pada kartu debit yang diterbitkan.
Secara sederhana, kartu debit merupakan bentuk ringkas dari rekening tabungan yang kamu miliki dalam sebuah bank. Jadi, kamu bisa memakai kartu debit sebagai alat pembayaran dan juga alat pemindahan (transfer) uang ke rekening lain yang banknya sama atau antar bank. Kamu juga dapat menggunakan kartu debit untuk menarik uang tunai dari tabungan kamu pada mesin ATM penyedia, tanpa dikenakan biaya tertentu.
Sementara itu, kamu tidak disarankan untuk melihat atau memakai kartu kredit sebagai dana tunai yang tersedia pada tabungan Grameds. Sebab, kartu kredit bisa dikatakan merupakan pinjaman, bukan kepemilikan.
Walaupun kartu kredit juga bisa dipakai sebagai alat pembayaran, kartu kredit tak dapat digunakan untuk memindahkan uang ke rekening lain. Kartu kredit diketahui bisa digunakan sebagai alat tarik tunai pada mesin ATM, tetapi akan dikenakan biaya yang harus dibayarkan atas pinjaman uang tunai tersebut.
Penggunaan kartu debit juga dapat dipindahtangankan kepada orang lain dengan memberitahu akses nomor pin. Namun, Grameds tidak disarankan untuk memindahtangankan atau meminjamkan kartu kredit kepada orang lain, untuk menghindari penyalahgunaan.
Perbedaan pada Tampilan Kartu
Dari segi tampilan kartu, perbedaan kartu debit dan kredit cukup sebetulnya tidak terlalu terlihat jelas. Secara sekilas, ukuran, posisi logo, jumlah digit, dan fitur utama pada bagian depan dan belakang kedua kartu ini hampir serupa.
Namun, masih ada beberapa perbedaan yang bisa Grameds temukan. Secara umum, desain kartu kredit lebih elegan dan level jenis kartunya juga bervariasi, seperti Gold atau Platinum. Warna dan desainnya pun lebih ramai dibandingkan kartu debit yang secara umum lebih polos. Meskipun, pada zaman ini juga sudah banyak bank yang berlomba untuk menerbitkan kartu debit dengan desain yang lebih ramai dan estetik.
Kartu kredit juga biasanya menyertakan informasi nama pemilik rekening di bagian depannya. Hal ini menjadi salah satu syarat untuk menggunakan kartu kredit, baik secara langsung ataupun online. Syarat ini dibuat untuk memastikan identitas pengguna kartu.
Sementara, pada kartu debit, informasi nama pemilik kartu tidak selalu dicantumkan, karena tidak selalu relevan dengan proses pembayaran, baik itu secara langsung ataupun online. Pada kartu kredit juga dicantumkan informasi masa berlaku kartu tersebut, yang menandakan kartu itu akan otomatis tidak bisa digunakan ketika sudah melewati masanya.
Umumnya, kartu debit tidak memiliki informasi tentang masa berlaku. Perbedaan lainnya, penerapan chip yang ada pada kartu kredit tak selalu ada di semua jenis kartu debit. Namun, Bank Indonesia saat ini telah menargetkan banyak bank di Indonesia untuk mulai beralih dari menerapkan pita magnetik menjadi chip pada kartu debit yang diterbitkan.
Secara sederhana, kartu debit merupakan bentuk ringkas dari rekening tabungan yang kamu miliki dalam sebuah bank. Jadi, kamu bisa memakai kartu debit sebagai alat pembayaran dan juga alat pemindahan (transfer) uang ke rekening lain yang banknya sama atau antar bank. Kamu juga dapat menggunakan kartu debit untuk menarik uang tunai dari tabungan kamu pada mesin ATM penyedia, tanpa dikenakan biaya tertentu.
Sementara itu, kamu tidak disarankan untuk melihat atau memakai kartu kredit sebagai dana tunai yang tersedia pada tabungan Grameds. Sebab, kartu kredit bisa dikatakan merupakan pinjaman, bukan kepemilikan.
Walaupun kartu kredit juga bisa dipakai sebagai alat pembayaran, kartu kredit tak dapat digunakan untuk memindahkan uang ke rekening lain. Kartu kredit diketahui bisa digunakan sebagai alat tarik tunai pada mesin ATM, tetapi akan dikenakan biaya yang harus dibayarkan atas pinjaman uang tunai tersebut.
Penggunaan kartu debit juga dapat dipindahtangankan kepada orang lain dengan memberitahu akses nomor pin. Namun, Grameds tidak disarankan untuk memindahtangankan atau meminjamkan kartu kredit kepada orang lain, untuk menghindari penyalahgunaan.
Buku Pintar Selamat Dari Jebakan Kartu Kredit
Buku Pintar Selamat dari Jebakan Kartu Kredit ini akan memaparkan penjelasan yang memberitahu kita bahwa penggunaan kartu kredit memang sesuai dengan perkembangan zaman, tetapi ternyata ada banyak jebakan di dalamnya. Buku ini menjadi panduan bagi Anda untuk selamat dari jebakan itu.
Buku ini akan memberikan banyak informasi dan pengetahuan mengenai seluk-beluk kartu kredit secara lengkap dan detail. Buku ini akan memberikan banyak sekali ilmu bagi para pengguna kartu kredit, supaya bisa mengenali, menyiasati, selamat, dan mendapatkan keuntungan dari penggunaan kartu kredit itu sendiri.
https://bankraya.co.id/articles/insights/detail/7-perbedaan-antara-kartu-debit-dan-kredit
https://www.google.com/amp/s/katadata.co.id/amp/agung/finansial/6388321329645/beda-kartu-debit-dan-kredit-dan-keuntungan-menggunakan-kartu-debit
https://www.okbank.co.id/id/information/news/berbagai-keuntungan-menggunakan-kartu-kredit-yang-wajib-diketahui
Perbedaan kartu debit dan kredit—Grameds tentunya sudah tidak asing dengan kartu debit dan juga kartu kredit, karena kedua jenis kartu ini memang umum digunakan dalam kegiatan sehari-hari. Adapun, fungsi kedua kartu ini sama-sama untuk membantu proses transaksional, menggantikan uang sebagai alat tukar yang berbentuk nyata.
Melansir dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), kartu debit adalah kartu elektronik yang dikeluarkan oleh bank sebagai fasilitas untuk para nasabah atau pemegang rekening tabungan dan juga giro, yang bisa dimanfaatkan untuk berbagai transaksi perbankan di mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) maupun belanja di toko yang mempunyai mesin Electronic Data Capture (EDC).
Sementara itu, kartu kredit adalah kartu yang diterbitkan oleh pihak bank atau lembaga keuangan yang sejenis sebagai fasilitas bagi para pemegang kartu, untuk melakukan transaksi pembayaran tanpa harus menggunakan uang tunai.
Supaya Grameds lebih paham akan perbedaan keduanya, di bawah ini telah dirangkum 6 perbedaan kartu debit dan juga kartu kredit. Selain itu, ada juga penjelasan tentang kelebihannya masing-masing. Yuk, simak penjelasan berikut!
Perbedaan Kartu Debit dan Kartu Kredit
(Sumber foto: www.pexels.com)
Dari definisi kartu debit dan kartu kredit yang ada di atas, dapat diketahui perbedaan mendasar kartu debit dan kartu kredit terletak pada kepemilikan kartu. Kartu debit dikeluarkan secara langsung oleh pihak bank untuk pemegang rekening tabungan atau giro.
Sementara, kartu kredit diterbitkan oleh pihak bank atau lembaga keuangan sejenis bagi pemegang kartu, tanpa mensyaratkan keharusan untuk memiliki rekening tabungan atau giro. Dengan begitu, tak heran jika kamu dapat mempunyai satu atau banyak kartu kredit dari sebuah bank walaupun tidak memiliki rekening yang tercatat di bank tersebut.
Pemilik kartu kredit memang tak diwajibkan untuk menjadi nasabah bank dengan syarat jumlah saldo tertentu. Dengan memenuhi berbagai syarat yang telah ditentukan, kamu sudah bisa mempunyai dan menggunakan kartu kredit sebagai alat pembayaran yang sah.
Beda halnya dengan kartu debit, Grameds tidak mungkin mempunyai kartu debit sebuah bank tanpa menjadi pemegang rekening tercatat dari bank yang menerbitkannya. Grameds diwajibkan untuk menjadi nasabah dengan memiliki sejumlah saldo tertentu supaya bisa memakai kartu debit sebagai cara pembayaran yang sah.
Keuntungan Menggunakan Kartu Kredit
Banyak orang yang memandang sebelah mata kartu kredit akibat konsepnya yang meminjamkan dan membuat hutang. Padahal, jika digunakan dengan bijak, ada berbagai keuntungan yang bisa didapatkan, lho. Berikut penjelasannya:
Fasilitas yang Tersedia
Baik kartu debit dan kartu kredit, keduanya sama-sama menyediakan fasilitas berupa kemudahan bagi para pemiliknya. Namun, tentunya ada beberapa perbedaan pada fasilitas yang disediakan kartu debit dan kartu kredit.
Secara umum, fasilitas kartu debit adalah berupa kemudahan pembayaran. Sejumlah bank juga mungkin akan memberikan promo kerjasama dengan vendor atau marketplace. Sementara, kartu kredit memiliki banyak fasilitas yang cukup menarik, seperti promo potongan harga, pengumpulan poin, reward, dan lain sebagainya.
Sebagai sesama alat pembayaran yang sah, ada perbedaan yang cukup signifikan antara kartu debit dan kartu kredit dari segi limitnya. Kartu debit tak menerapkan limit penggunaan, selama pemilik kartu masih memiliki saldo di rekeningnya.
Sementara, kartu kredit biasanya memiliki batasan atau limit penggunaan, sesuai dengan jenis dan kebijakan masing-masing bank yang menerbitkannya. Jumlah limit kartu kredit dapat dimulai dari 3 juta rupiah sampai ratusan juta, sesuai dengan jenis kartu dan kebijakan fasilitas yang disesuaikan dengan kajian bank penerbit.
Baik kartu debit atau kartu kredit, memberikan banyak fasilitas dan kemudahan bagi pemiliknya. Maka dari itu, wajar saja kalau ada biaya yang dikenakan untuk itu. Adapun perbedaan kartu debit dan kredit dari segi biaya adalah sebagai berikut.
Biaya yang mungkin dikenakan atas pemakaian kartu debit, yaitu:
Biaya yang mungkin dikenakan atas pemakaian kartu kredit, yaitu:
Adanya perbedaan antara kartu debit dan kartu kredit membuat nasabah harus bijak ketika melakukan transaksi dengan kedua kartu tersebut. Terutama untuk kartu kredit yang sifatnya meninggalkan hutang dan harus dibayarkan setiap bulan. Hal ini perlu diperhatikan, supaya Grameds kiranya bisa menyesuaikan penggunaan kartu, dan tidak menjadi boros.
Rekomendasi Buku Terkait
Mendapatkan Produk Terlebih Dahulu dan Boleh Membayar Belakangan
Hal ini masih terkait dengan poin sebelumnya, di mana Grameds bisa menggunakan kartu kredit Grameds untuk mendapatkan barang yang Grameds butuhkan, lalu bisa membayarnya di kemudian hari. Perlu diingat juga bahwa kamu tetap harus membayar barang yang kamu beli dengan kartu kredit di akhir bulan, jadi Grameds perlu pertimbangkan biaya yang harus dibayarkan sebelum Grameds melakukan transaksi.
Namun, setidaknya kamu akan dimudahkan juga, karena kamu bisa menggunakan metode cicilan yang tersedia. Cicilan yang diberikan juga banyak macannya. Grameds dapat memilih dari jatuh tempo maksimal pembayaran (tenor) tiga bulan, enam bulan, dua belas bulan, dan lain sebagainya. Akan lebih baik apabila Grameds dapat melakukan pembayaran lebih cepat dari tenor yang kamu pilih, supaya cicilan tidak akan membebani Grameds lagi.